Javier Pastore merapat dengan Paris Saint-Germain dari Palermo pada 2011 yang lalu. Pada waktu itu, gelandang Timnas Argentina tersebut telah didekatkan dengan merapat ke Italia di masa depannya nanti.
Tapi, Pastore mengakui tidak ingin hengkang dari PSG dalam waktu dekat ini. Saya merasa nyaman di PSG, sangat nyaman. Kami mempunyai tim yang bagus serta meraih trofi setiap musim. Saya tidak bisa meminta hal yang lebih, ucap gelandang 27 tahun tersebut pada Corriere dello Sport, Selasa 26 Juli 2016.
Meski seperti itu, Pastore tidak menutup kemungkinan untuk merumput kembali ke Italia. Kembali ke Liga Serie A? Anda tak pernah mengerti apa yang akan terjadi pada masa depan. Mungkin PSG menginginkan pada bulan Desember bahwa mereka tidak lagi memakai jasa saya. Siapa tahu? Tapi, pada saat ini saya merasa bagaikan Dewa di Paris, bahkan andai saya benar-benar sama seperti Italia, ucapnya.
Pastore mengakui jika Juventus sempat berusaha memboyong kembali ke Italia. Juventus mencoba mendapatkan saya selama musim kedua saya di PSG. Saya tidak selalu berlaga dan mereka membuat anggapan tentang kemauan saya. Itu selalu baik pada saat tim besar mengincar Anda, sambungnya.
Milan, Inter, serta Roma semua mengincar saya sebelum saya merapat dengan PSG. Tapi, saya tidak murah serta presiden Maurizio Zamparini lebih mau melepas saya ke klub asing karena mereka menawarkan lebih banyak dana. Saya tidak pernah mempunyai keraguan ketika PSG, tegas Pastore.
Bersama PSG, Pastore telah menyumbangkan sejumlah trofi, di antaranya Ligue 1 Prancis, Trophee des champions, Coupe de la Ligue, serta Coupe de France.