Salah Seorang Guru SMK Di Samarinda Ditangkap Polisi Akibat Asusila

Salah Seorang Guru SMK Di Samarinda Ditangkap Polisi Akibat Asusila – DD (35) , salah seseorang guru SMK negeri di Samarinda, Kalimantan Timur, mesti berhubungan dengan polisi. Dia dilaporkan 2 siswinya atas dugaan pencabulan. Modusnya, lebih dahulu memohon siswinya bikin kopi.

Hari ini, dengan setelan baju biru, DD datang penuhi panggilan penyidik unit Perlindungan Wanita serta Anak (PPA) Satreskrim Polresta Samarinda. Hingga sore hari ini, DD masihlah repot menjawab pertanyaan penyidik.

Persoalan itu dilaporkan siswinya pada 21 September 2017 saat lalu. DD baru penuhi panggilan polisi serta diamankan dikarenakan tidak lama rampung ikuti kursus.

Info dicapai, dugaan tindak asusila itu berjalan di salah satunya tempat di sekolah. DD datang menyebut siswinya serta memohon dibuatkan kopi. Selanjutnya selagi siswinya bikin kopi, DD datang serta menggerayangi badan siswinya.

Tdk terima, siswi itu melaporkannya ke polisi. Dikira, momen itu juga menerpa siswi beda dengan modus yg sama. Ada 2 korban yg melapor polisi.

Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Sudarsono membetulkan dugaan perbuatan cabul itu. Selama ini alur peristiwa baru didapat dari ke-2 korban.

” Info baru didapat dari ke-2 korban ya. Seandainya terduga (pemeran) masihlah di-BAP (dicek penyidik) , ” kata Sudarsono, di konfirmasi, Rabu (29/11) sore.

Sudarsono belum juga dapat memaparkan alur peristiwa. Tapi demikianlah, Sudarsono mengatakan terduga pemeran DD saat ini berstatus tersangka.

” Tunggulah usai BAP dahulu ya, agar kelak kronologisnya nyambung dengan info korban. Yang pasti, tersangka di tangkap, tidak lama diamankan, ” ungkap Sudarsono.

Pantauan merdeka. com, di salah satunya tempat penyidik PPA, tersangka DD, nampak lakukan perbincangan beserta salah seseorang guru wanita, kawannya di SMK. Selain itu, juga nampak beberapa wanita yang lain.