SM Dilaporkan Berani Gaji Mahal Pebasket Ini – Arki Dikania Wisnu perpanjang kontraknya dengan Satria Muda Pertamina. Bayaran Arki disebut-sebut paling mahal pada musim IBL kesempatan ini. Berapakah upahnya?
Perayaan penandatanganan perpanjangan kontrak Arki dengan Staria Muda di gelar di Hotel Fairmont, Senayan, Sabtu (21/10/2017) . Arki segera berjumpa muka dengan yang memiliki club Erick Thohir serta menyetujui hubungan kerja sepanjang empat tahun ke depan.
Pebasket berumur 29 tahun inin disebut-sebut digaji tinggi oleh SM. Bahkan juga melibihi pembayaran pemain asing yang juga akan turun di Indonesian Basketball League (IBL) musim 2017/2018. Pemain asing digaji 3. 000 Dollar AS atau sekitaran Rp 39 juta (Rp 13. 000) tiap-tiap bulannya.
Manajer Arki Wisnu, Ridi Djajakusuma, yang saudara sepupu Arki, membetulkan hal tersebut. Meski dia tidak mengatakan dengan gamblang jumlah besaran kontraknya.
” IBL pemain asingnya berapakah per bln.? iya paling mahal, serta kita harusnya bangga karenanya, ” kata manajer Arki Wisnu, Ridi Djajakusuma, yang saudara sepupu Arki, dalam temu wartawan di Plaza Senayan, Sabtu (21/10/2017) .
Sistem perpanjangan kontrak Arki sejatinya cukup buat Arki dilema. Pasalnya, terkecuali Satria Muda serta tiga club beda yang tawarkan dengan harga yang fantastis. Satu diantaranya CLS Knights.
” Memanglah sesungguhnya ada tiga tim yang mengincar Arki (satu diantaranya CLS Knights) namun tawarannya serupa semuanya. Ada yang pernah (menawar) tinggi. Namun Arki lalu miliki perbandingan sendiri serta berdikusi dengan keluarga serta cenderung ke Satria Muda. Diluar itu, sesudah dihitung kalkulasi benefitnya relatif ke Satria Muda serta Arki katakan menginginkan menggunakan karier di Satria Muda, ” Ridi memaparkan.
Arki adalah Most Valuable Player 2017 serta membawa SM juara IBL 2 x. Arki siap membayar keyakinan club.
” Beban sich sesungguhnya dengan status pemain paling mahal. Namun saya mesti berjuang. Pemain asing memanglah dibayar tinggi namun untuk bermain tiga bln.. Sesaat saya yaitu pemain lama lalu sempat masuk pelatnas. Jadi harusnya tidak apa-apa, ” kata pemain kelahiran New York, Amerika Perkumpulan itu.
” Lagipula sepakbola saja dapat sesuai sama itu, bisbol, bulutangkis. Mengapa basket tidak dapat? ” bertanya dia.
” Ya, namun ini begitu blessing karena saya prinsip untuk main dengan Satria muda serta mereka perpanjang kontrak saya empat tahun bermakna kita keduanya sama mempunyai visi yang sama, ” ungkap dia.